Shiki Fūjin - MeiTachi
Baca Artikel Terbaru :
Home » , , » Shiki Fūjin

Shiki Fūjin

Ditulis oleh Unknown, pada hari Rabu, 28 Maret 2012 pukul 10.16.00

Nama Jurus
Kanji 屍鬼封尽
Romanji Shiki Fūjin
Inggris (Lit.) Dead Demon Consuming Seal
Inggris (TV) Sealing Jutsu: Reaper Death Seal
Lainnya Sealing Technique: Dead Demon Consuming Seal (封印術・屍鬼封尽, Fūinjutsu: Shiki Fūjin)
Debut
Manga Chapter #123
Anime Naruto Episode #72
Game Naruto : Ultimate Ninja 2
Muncul di Anime, Manga, dan Game
Data
Klasifikasi Fuinjutsu, Kinjutsu
Rank S-Rank
Kelas Menyerang
Jangkauan Semua Jarak
Segel Tangan Ular → Babi → Domba → Kelinci → Anjing → Tikus → Burung → Kuda → Ular → Tepukan Tangan
Pengguna 
Minato Namikaze 
Hiruzen Sarutobi
Shiki Fūjin adalah segel yang memanggil kekuatan dari "Dewa Kematian" (死神, shinigami; Inggris TV "The Reaper"). Setelah dipanggil, dewa kematian akan berada di belakang pengguna dan membungkus lengan kirinya dengan benda semacam tasbih, yang menyebabkan segel muncul di lengannya itu. Jiwa pengguna juga terlihat bersama dengan dewa kematian, terikat oleh rambut dewa kematian tetapi masih menempel pada penggunanya. Dewa kematian kemudian memasukkan lengannya ke dalam jiwa pengguna. Pada tahap ini hanya pengguna yang dapat melihat dewa kematian.

Lengan dewa kematian memanjang dari dada mereka dan meraih jiwa dari target, menahan mereka sehingga tidak bisa bergerak, pada saat ini si target segel sudah dapat melihat dewa kematian. Dewa kematian kemudian melakukan penyegelan. Segera setelah penyegelan selesai, dewa kematian "memakan" jiwa si pengguna dan menyegelnya juga. Mereka yang tersegel dalam perut dewa kematian akan mengalami sebuah hukuman, mereka akan terkunci dalam sebuah pertempuran tanpa akhir di dalam perut dewa kematian selama-lamanya. Tanda segel tertinggal di perut pengguna tekhnik ini yang menandakan ada hal yang teregel bersamanya.

Tekhnik ini juga memungkinkan bagi pengguna untuk menyegel beberapa sasaran melalui penggunaan Kage Bunshin. Ketika Hiruzen menggunakannya, ia harus mendekati targetnya untuk melakukan penyegelan, suatu keterbatasan yang dimiliki oleh Hiruzen, tidak seperti Minato ketika ia menggunakan tekhnik ini, tangan dewa kematian memanjang dari tubuh Minato sampai menyentuh Kyubi.

Jika pengguna tidak dapat menarik keluar seluruh jiwa target mereka, ia dapat membuat dewa kematian menggunakan pisau untuk memotong jiwa dan menyegel bagian yang terpotong yang dipegangnya. Bagian tubuh yang jiwanya tersegel akan kemudian mengalami nekrosis, menyebabkan rasa sakit yang hebat dan menyebabkan target tidak dapat menggunakan bagian tubuhnya tersebut. Namun Orochimaru meyakini ninja medis terhebat didunia ninja, Tsunade, dapat menyembuhkan kerusakan yang terjadi pada lengannya yang jiwanya tersegel itu.

Ada batas untuk berapa banyak chakra yang dapat disegel oleh Shiki Fūjin, Minato menjelaskan bagaimana ia secara fisik tidak mungkin untuk menyegel semua chakra Kyubi di dalam tubuhnya. Kemudian ia memutuskan untuk menyegel Yin Cakra Kyubi (separuh bagian cakra kyubi) dalam perut dewa kematian bersama dengan dirinya, dan Yang Cakra Kyubi (sisanya) disegel di tubuh Naruto.

Trivia
  1. Mereka yang jiwanya tersegel oleh teknik ini tidak dapat dihidupkan kembali oleh Kuchiyose : Edo Tensei.
  2. Minato secara tersirat menyatakan bahwa tidak mungkin bagi seorang jinchūriki untuk melakukan tekhnik ini, meskipun tidak jelas apa maksud dari pernyataanya ini dan apa penyebabnyanya seorang jhincuuriki tidak bisa melakukan tekhnik ini.
  3. Dalam manga dan anime, Hiruzen menyebut teknik ini dengan nama lengkapnya, "Tekhnik Segel : Segel Dewa Kematian" (封印 术 · 尸 鬼 封 尽, Fūinjutsu: Shiki Fūjin). Tapi dalam Databook keterangan untuk teknik ini menghilangkan kata "Fūinjutsu" sehingga sekarang namanya tinggal "Shiki Fūjin" saja.
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Setelah membaca, silahkan tinggalkan Jejak Kaki anda disini.
Arigatouttebayo!!!!!!!!

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. MeiTachi - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger