Raikiri (secara harfiah berarti Pemotong Petir) adalah bentuk lanjutan dan terkonsentrasi dari Chidori yang memiliki efek dan kelemahan yang sama. Menurut Guy, Kakashi memperoleh nama itu setelah Kakashi bisa memotong petir dengan jurus ini. Karena Chidori sendiri merupakan sebuah tekhnik yang kuat, maka Raikiri membutuhkan kontrol chakra yang lebih baik dari sebelumnya, yang diperlihatkan dalam bentuk penampilan jurus ini. Chidori muncul hanya sebagai sekumpulan chakra listrik putih di tangan penggunanya, sedangkan Raikiri lebih terfokus dan berwarna biru. Dalam Part I, Kakashi terbatas untuk menggunakan Raikiri sebanyak empat kali, tetapi oleh Part II, ia dapat menggunakannya setidaknya sebanyak enam kali.
Kakashi telah menunjukkan cara yang berbeda untuk membentuk dan menggunakan Raikiri. Selama pertarungan dengan Orochimaru di Part I, ia menciptakan Raikiri tanpa menggunakan segel tangan. Dalam Part II, ia mampu membentuk Raikiri di kedua tangannya untuk melawan jurus Kakuzu, Raiton: Gian.
Di Naruto Shippūden 3: The Inheritor of The Will of Fire, ketika teknik ini ditiru oleh Hiruko, Hiruko menggunakan energi listrik untuk merusak daerah disekitarnya, meningkatkan tingkat kerusakan, sehingga dia dapat menyerang klon Naruto pada jarak menengah, tidak seperti dasar raikiri yang merupakan jurus jarak dekat.
Kakashi telah menunjukkan cara yang berbeda untuk membentuk dan menggunakan Raikiri. Selama pertarungan dengan Orochimaru di Part I, ia menciptakan Raikiri tanpa menggunakan segel tangan. Dalam Part II, ia mampu membentuk Raikiri di kedua tangannya untuk melawan jurus Kakuzu, Raiton: Gian.
Di Naruto Shippūden 3: The Inheritor of The Will of Fire, ketika teknik ini ditiru oleh Hiruko, Hiruko menggunakan energi listrik untuk merusak daerah disekitarnya, meningkatkan tingkat kerusakan, sehingga dia dapat menyerang klon Naruto pada jarak menengah, tidak seperti dasar raikiri yang merupakan jurus jarak dekat.
Trivia
- Raikiri nama berasal dari cerita tentang seorang samurai terkenal Tachibana Dōsetsu (立 花道 雪, Tachibana Dōsetsu) (22 April 1513-2 November 1585). Tachibana memiliki sebuah pedang yang terkenal yang disebut Chidori (千 鸟; Secara harfiah berarti "Seribu Burung"). Suatu hari, ketika ia masih muda, ia berlindung di bawah pohon, ketika sedang hujan. Tiba-tiba, sambaran petir menyambar dirinya. Namun, Tachibana menggunakan pedang Chidori nya untuk memotong Raijin (Dewa Petir) yang ada di dalam petir itu, sehingga dia bisa bertahan hidup. Setelah kejadian ini, ia mengganti nama Chidori menjadi Raikiri (雷切; Secara harfiah berarti "pemotong Petir").
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Setelah membaca, silahkan tinggalkan Jejak Kaki anda disini.
Arigatouttebayo!!!!!!!!